Jumat, 13 Januari 2012

Rahasia Sukses Habiburrahman El-Shirazy

0 komentar

Belajar dari Novel “Ayat-ayat Cinta”  (10)

Oleh Irwan Kelana

Inilah rahasia sukses Habiburrahman El-Shirazy, melalui novel fenomenalnya, Ayat-ayat Cinta (AAC).  Salah satu rahasia sukses novel tersebut terletak pada detilnya. Inilah contohnya (lanjutan):



-- Aisha menggoda suaminya (Fahri) lewat telepon seusai menikah dan menjelang malam pertama mereka (malam zalaf): ‘’Kasihku, aku yakin kau belum tidur. Kau tidak bisa tidur. Kau pasti sedang memikirkan aku. Ya ‘kan?’’ Dan klik. Diputus. Aku belum sempat menjawab.’’ (hlm 242)
-- Selama dalam perjalanan menuju tempat walimah dan duduk berduaan di mobil mewah, Fahri tak berani menyentuh istrinya (Aisha). Hal itu membuat Aisha gemes. ‘’Ia meletakkan tangannya di atas telapak tanganku. Dengan ragu-ragu aku memegang tangannya. Dan hatiku berdesir hebat. Inilah untuk pertama kalinya aku memegang tangan halus seorang gadis.’’ (hlm 244)
-- Seusai walimah, Fahri dan Aisha berfoto di tempat pengantin wanita:
‘’Aisha minta digendong dan disuapi kue.  Lalu minta dibopong dan digendong. Ia juga minta difoto dalam gaya-gaya dansa. Ada-ada saja. Ia sangat mesra dan manja.’’ (hlm 244)
‘’Selama dalam perjalanan kami diam tanpa bicara apa-apa, namun tangan kami erat berpegangan.’’ (hlm 244) ‘’Aisha menyandarkan kepalanya di pundakku. Aku merasakan suasana yang sangat indah.’’ (hlm 245)  (Bersambung)








Leave a Reply

 
my books © 2011 DheTemplate.com & Main Blogger. Supported by Makeityourring Diamond Engagement Rings

You can add link or short description here